GEMEDIANEWS – Perayaan Natal 2023 di wilayah hukum Polsek Bojongsoang dilaporkan aman dan kondusif, hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Bojongsoang AKP Tugiman saat ditemui Koran Gala di Pos Pengamanan (Pospam) SP.3 Kersen Bojongsoang Kab. Bandung, Kamis (28/12/2023).
” Di Bojongsoang kebetulan ada dua rumah ibadah bukan Gereja, Alhamdulillah selama perayaan Natal kemarin di wilayah Bojongsoang secara umum berjalan lancar aman dan terkendali,” ujar Tugiman.
Terkait pengamanan menjelang pergantian Tahun 2024, menurut AKP. Tugiman dari tingkat pusat sampai kewilayahan secara serentak melaksanakan operasi lilin.
” Pelaksanaan operasi lilin ini terpusat dan seluruh stakeholder yang terdiri dari gabungan dari TNI, Polri, Linmas, Satpol PP turun di Pospam-Pospam yang sudah ditentukan,” kata Tugiman.
Tugiman menambahkan, antisipasi keamanan dan ketertiban malam pergantian tahun seyogyanya bukan hanya menjadi tanggung jawab aparatur keamanan dan pemerintah saja tapi harus menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat khususnya masyarakat di wilayah Bojongsoang.
” Harus ada peran serta masyarakat juga dalam menjaga Kamtibmas pada perayaan pergantian tahun nanti, salah satunya dengan tidak membuat keributan atau hal-hal yang merugikan warga lain itu juga salah satu bentuk peran serta dalam menjaga Kamtibmas,” ujar Tugiman.
Lebih jauh Tugiman mengatakan, untuk wilayah Bojongsoang sejauh ini aman dan kondusif bahkan sampai saat ini belum ada laporan dari warga terkait aktivitas geng motor yang merugikan atau mengganggu masyarakat.
” Sampai saat ini di wilayah hukum Bojongsoang belum ada laporan terkait geng motor, namun kami tetap mengantisipasinya dengan melaksanakan patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) setiap malam, dan apabila ada kejadian terkait geng motor masyarakat dapat dengan cepat melaporkan kepada kami dan akan kami respon secara cepat juga,” ungkap Tugiman.
Untuk wilayah Bojongsoang kata Tugiman, tidak ada kasus kriminalitas yang menonjol, hanya masalah arus lalu lintas yang kemungkinan akan mengalami peningkatan saat perayaan pergantian tahun nanti, mengingat di jalur Bojongsoang ini ada beberapa titik kemacetan seperti simpang Ciganitri, Telkom University, Transmart, Cikoneng dan Ciganitri.
” Di Jalan Raya Bojongsoang ini tidak ada jalur alternatif lain, jadi bagi masyarakat yang melintasi jalur Bojongsoang mengarah ke kota Bandung maupun sebaliknya harap bersabar karena situasi dan kondisi jalannya padat,” ujar Tugiman.
Pada Operasi Lilin Lodaya 2023 ini di Bojongsoang terdapat satu Pospam yaitu di Simpang 3 Kersen Bojongsoang, Pospam ini untuk mengantisipasi kegiatan masyarakat dan pengguna jalan yang mengarah ke kota Bandung dan sebaliknya.
” Selain Pospam ada juga Pengamanan Jalur (PAM Jalur) yang secara mobile bertugas mengurai kepadatan atau kemacetan lalu lintas yang terjadi di sepanjang jalur Bojongsoang,” kata Tugiman.
“Posisi Pospam di Simpang 3 Kersen ini cukup strategis sehingga kita bisa dengan mudah memonitor apabila ada sendatan arus lalu lintas di kedua arah” imbuh Tugiman.
Tugiman mengimbau kepada warga khususnya warga Bojongsoang dalam pergantian tahun nanti untuk tidak merayakan secara berlebihan apalagi dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang bisa mengganggu ketertiban umum.
” Saya mewakili Forkopimcam Bojongsoang mengimbau untuk tidak merayakan pergantian tahun dengan euforia yang berlebihan, saya harapkan kerjasamanya di tingkat Desa Bojongsoang, Kecamatan agar membantu keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing, saya juga sudah menginstruksikan kepada para Bhabinkamtibmas untuk mengimbau masyarakat dalam merayakan pergantian tahun nanti agar tidak melakukan hal-hal yang mengganggu ketertiban umum,” pungkas Tugiman.
Diketahui, Pelaksanaan Operasi Lilin Lodaya 2023 di Kabupaten Bandung melibatkan beberapa pihak mulai dari Polisi, TNI, hingga Satpol PP dan juga Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung.
Total 1.309 personil akan bertugas selama pelaksanaan Operasi Lilin Lodaya 2023.
“1309 personel yang terlibat, terdiri dari 815 personel polri, 494 personel gabungan dari lanud sulaiman, kodim 0624, satpol pp, dishub dan instansi terkait lainnya,” ujar kata Wakapolresta Bandung AKBP Imron Ermawan usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2023 Polresta Bandung beberapa waktu lalu.
Imron menjelaskan operasi lilin lodaya ini juga berada di 53 lokasi dan membuat sebanyak 20 Pos Pengamanan (Pos Pam).
“Pengamanan nataru ini sebanyak 53 lokasi. Kemudian pospam kita ada 20 pos. Terdiri dari pos terpadu atau utama, kemudian pos pam pelayanan, dan pos pam yang tersebar di beberapa titik,” katanya.
Imron juga mengatakan pihaknya telah memetakan beberapa titik kerawanan khususnya di beberapa jalur seperti arteri, jalur kemacetan dan jalur wisata.
“Titik kerawanan sudah kita petakan dan sudah bersama melaksanakan rakor pam. Pertama di daerah Nagreg, Cileunyi, Sadu, Ciwidey, Solokan Jeruk, Pangalengan, Bojongsoang, dan beberapa titik lainnya,” tuturnya.
Adapun untuk prediksi kerawanan kata Imron pihaknya tetap mengantisipasi khususnya kemacetan, terorisme dan bencana alam.
“Semua tempat wajib kita antisipasi, Tapi paling tidak pertama itu kemacetan, antisipasi terorisme, kemudian antisipasi semoga tidak terjadi bencana alam,” ujarnya.
Selain itu, Polresta Bandung beserta jajaran juga mengantisipasi jika nantinya ada konvoi geng motor dengan menempatkan beberapa pos.
“Kita sudah menempatkan Pos di beberapa tempat. Kalaupun ada konvoi geng motor, tentunya langkah pertama akan melakukan persuasif. Supaya tidak mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat. Jadi pasti akan kita bubarkan,” terangnya.
Pihaknya pun menegaskan tidak ada ruang untuk geng motor di pada perayaan Natal dan Tahun baru.